Banyak sekali peluang yang dapat ditemukan oleh seorang wirausahawan baru dibalik suatu gagasan yang akan diwujudkan dalam kenyataan. Wirausahawan tentunya memiliki kesadaran dalam menelusuri gagasan mereka baik dalam orientasi eksternal maupun internal. Orientasi internal akan merangsang penggunaan sumber daya pribadi, sedangkan orientasi eksternal akan dirangsang oleh keingintahuan serta minat yang terjadi didunia. Demi membuat suatu gagasan, para wirausahawan pun perlu menemukan berbagai sumber gagasan, seperti:
1. Konsumen
Keinginan konsumen sangat diperhatikan untuk membuat suatu gagasan.
2. Perusahaan yang sudah ada
Melihat produk atau jasa yang dimiliki pesaing, dan membangun usaha yang lebih baik dengan membentuk gagasan baru.
3. Saluran distribusi
Membuat suatu gagasan sangat membutuhkan kedekatan dengan kebutuhan pasar.
4. Pemerintah
Melalui dokumen hak paten memungkinkan pengembangan produk, serta melalui peraturan pemerintah terhadap dunia bisnis memungkinkan muncul gagasan produk baru.
5. Litbang
Dapat menghasilkan gagasan produk baru atau memperbaiki produk yang ada.
Pengetahuan tersusun dari berbagai jenis data, yakni gagasan, konsep, prinsip, citra maupun fakta. Suatu gagasan dapat diwujudkan bila gagasan tersebut dibumbui inovasi. Proses inovasi itu adalah seperti melihat kebutuhan, pengumpulan data dan mendefinisikan konsep, menguraikan masalah, mencari pemecahan masalah sementara, mencapai suatu keberhasilan dan lain-lain.
Gagasan bagi produk baru dapat timbul berdasarkan berbagai sumber, yakni berdasarkan kebutuhan akan sumber penemuan, kesenangan pribadi, pengamatan terhadap kecenderungan, pengamatan terhadap produk yang ada, kegunaan lain barang biasa, serta pemanfaatan produk pesaing. Demi menghadapi persaingan usaha di dunia, maka diperlukan dalam membentuk suatu usaha diperlukan proses perencanaan dan pengembangan produk. Proses tersebut meliputi, gagasan yang dicetuskan, pembuatan konsep dari gagasan, melakukan persiapan pengembangan produk, melakukan uji pasar, serta melakukan tahap komersialisasi.
Badan usaha yang kecil memiliki peluang karena bertujuan untuk mengembangkan keterampilan tertinggi yang dapat diterapkan dengan tujuan meningkatkan nilai yang disumbangkan pada produk yang dijualnya. Akan tetapi, badan usaha yang kecil ini pun memiliki peluang gagal karena kurangnya penjualan dan pesaing.
Berhasil atau gagalnya suatu usaha sudah menjadi hal biasa bagi para wirausahawan. Keberhasilan akan menjadi kebanggaan baginya, dan kegagalan sudah menjadi resiko baginya. Suatu usaha kecil bila ingin berhasil memerlukan monopoli khusus sehingga menarik konsumen dengan cepat serta modifikasi produk yang akan mendatangkan keuntungan. Usaha kecil yang mapan dapat diperbesar dengan melakukan studi matrik produk pasar terlebih dahulu. Matriks tersebut memberikan cara uji silang kemungkinan produk baru terhadap pasar baru.
Diversifikasi ada dua macam, seperti:
1. Diversifikasi pasar
Memanfaatkan lini produk yang ada dengan menemukan penggunaan baru yang memungkinkan terbukanya segmen pasar baru. Serta, produk baru untuk pasar baru yang dapat memberikan keuntungan besar.
2. Diversifikasi produk
Meningkatkan luas usaha kecil adalah dengan menambahkan produk baru bagi pasar yang sudah ada.
Dalam usaha memilih peluang bisnis baru terdapat pula beberapa kegagalan, seperti kurangnya objektifitas, kurangnya kedekatan pasar, pemahaman kebutuhan teknis yang tidak memadai, diabaikannya financial, kurangnya diferensiasi produk, pemahaman hukum yang kurang, serta adanya peluncuran usaha baru.
Berdasarkan pembahasan ini, dapat diketahui bahwa badan usaha walaupun kecil pasti memiliki peluang gagal ataupun berhasil, semua itu tergantung atas usaha yang dilakukan pelaku usaha.
Sumber:
elearning.gunadarma.ac.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar